Pages

Monday, July 20, 2009

God's secret

Sekilas tentang keluargaku,
aku ga tinggal dengan mereka sejak aku duduk di kelas 3 SMP.
aku tinggal dengan kakek dan nenekku,
menemani mereka.
 
Kemarin malam tepatnya pukul 00.17, mamaku telpon dan cerita...
katanya, adikku bilang.."Ah cici mah sukanya janji doank.."

Seumur hidupku, salah satu hal yang paling menyebalkan adalah
Dibangunin pada saat sedang tidur!
Alasannya sederhana,
Aku susah tidur dan sekali tidur aku sungguh menikmatinya,
apalagi ditambah mimpi super seru..
kadang dikira pingsan..hehe..

Malam itu, ketika terima telpon mama,
rasanya sebeeelll banget..
Dalam hati,
"Ga tau ya orang susah tidur...uda hampir 10 hari ini tidur pagi melulu... Kalo belum tidur diomelin, disuruh-suruh tidur...Sekalinya uda tidur malah ditelpon-telpon dan ngomong yang ga penting!!" Huh!

Ya tapi untung itu hanya dalam hati..
Singkatnya, setelah ngedumel dalam hati,
tiba-tiba aku jadi seperti gelisah..Huh!

"Tuh kan, paling nyebelin ni kalo kebangun tengah malam dan ga bisa tidur lagi!"

tapi cerita mama soal adikku sungguh buatku terhenyak, berpikir sejenak..
"Apa iya ya aku kaya gitu sama adikku sendiri?"

Hmm...seingat aku, ada 2 hal yang memang belum aku penuhi,
Yang pertama, aku janji mau belikan adikku Mp4 player sebagai kado ulang tahunnya di bulan April lalu..
Tapi aku juga bilang padanya kalau aku ga mau beliin dia barang abal-abal yang kebanyakan di jual di kaki lima.
Aku janji mau beliin dia Mp4 player yang branded..
tapi tunggu aku punya uang lebih.
Aku juga sudah jelaskan hal ini padanya dan dia mengerti.

Yang kedua adalah aku janji mau menambahi dia uang untuk membeli handphone baru.. Beberapa minggu yang lalu, handphone dia yang lama rusak dan tidak bisa menyala lagi sehingga sekarang dia pakai handphone mama ku. Efeknya mama jadi susah dihubungi.
Ini pun belum terlaksana karena dia sendiri yang menunda-nunda dan belum ketemu waktu yang pas. Mama ku menyarankan supaya kami pergi beli Hp nya berdua dan kami setuju.
Tapi apa daya, belum ketemu waktu yang pas.
"Lalu, masalahnya dimana?"

"Ah dasar abg, ga tau ya jaman sekarang cari duit itu susah!"
"Aku aja mo beli apa-apa, ngedapetin sesuatu dari dulu kudu nabung dulu..!!"
"Aaarrgghhh...nyebelin abis!"

Ya lagi-lagi aku ngedumel dalam hati, berasa kesel sekaligus tidak tenang.
(jadi ga bisa tidur lagi..huhu)

Sejenak berpikir...
Ini membawaku lebih jauh masuk ke dalam sebuah pemikiran.
Mungkin terkadang kita juga suka berespon seperti adikku.
Koq bisa..?!

Sadar ga kalo Tuhan suka sekali berJANJI...
Hampir di setiap kitab dalam Alkitab berisi tentang JANJI TUHAN pada manusia..
Apapun hal yang dijanjikan Tuhan, 
kebanyakan itu pasti menimbulkan pengharapan bagi kita semua..
bahwa Janji Tuhan itu YA dan AMIN!

Seorang kakak rohaniku pernah bilang begini,
"If God has given His promises to you, you don't need to be worry about His way to make it real. Let it be God's secret."

Namun, yang biasanya terjadi..
Dalam penantian janji Tuhan seringkali respon yang keluar adalah tidak sabar, mengeluh, kecewa, bahkan menjadi tawar hati, paling parahnya kita meninggalkan Tuhan. Jarang sekali ada ucapan syukur, apalagi di jaman susah sekarang ini.

Padahal Tuhan bilang,
"Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur." (Filipi 4:6)

Apa sih doa dan permohonan kita selama ini?
(keluarga, materi, pasangan hidup, visi, kebahagiaan, dll)
Kenapa sih tak kunjung digenapi?
Terlalu banyak pertanyaan tentang penggenapan janji Tuhan..

Mungkin kalo boleh aku sederhanakan,
Sejauh mana sih kita berdoa dengan ucapan syukur?

"Ah Tuhan mah sukanya janji doank..!"
Mungkin kata-kata itu pernah terucap dari lidah kita,
atau baru saja terlintas di pikiran hari-hari ini.
jangan sampe itu terucap (kembali)..
Terkesan betapa jahatnya kita sama Tuhan..

Apa ya respon dan perasaan Tuhan?

Mungkin perasaan Tuhan sekarang sedang tidak tenang dan berpikir..

"Apa iya AKU cuma bisa janji doank terhadap manusia yang karenanya AKU rela memberikan seluruh nyawaKU?"

"Lalu masalahnya dimana?" 

Bukankah "... AKU ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada padaKu mengenai kamu, demikianlahfirman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikanmu hari depan yang penuh harapan."

Untungnya Tuhan bukan aku dan aku bukan Tuhan.
dan respon kami berbeda..
Tapi aku bersyukur,
malam itu jadi satu perenungan tersendiri buat aku..
mungkin buat kamu juga..
Thank God...

"Karena semua yang diciptakan Allah itu baik dan suatupun tidak ada yang haram, jika diterima dengan ucapan syukur." (1Tim4:4)

2 comments:

Anonymous said...

bicara soal tidur dan mimpi g masih inget kejadian lucu waktu tidur di tenda ada yang mengigau "...... jahat jahat" haha
masih ingat kah engkau hehehe
lucunya

Panggil aja Yulia said...

pasti inget lah...^^
Btw ni sapa sih?
kq bisa tau kejadian di tenda?